Kontribusi Blogger Sukseskan Komunitas ASEAN 2015

       Mungkin dalam benak kita bertanya-tanya apa itu Komunitas ASEAN ? Bahkan diantara kita juga masih merupakan tanda tanya apa itu ASEAN ? Sebelum saya menjelaskan tentang Komunitas ASEAN 2015 ada baiknya saya menjelaskan apa itu ASEAN terlebih dahulu. ASEAN merupakan perhimpunan bangsa-bangsa Asia Tenggara (Association of South East Asian Nations/ASEAN) terbentuk pada tanggal 8 Agustus 1967. ASEAN beranggotankan sepuluh Negara-negara Brunei Darussalam, Kamboja, Indonesia, Laos, Malaysia, Myanmar, Philipina, Singapura, Thailand dan Vietnam. Sekretariat ASEAN berada di Jakarta, Indonesia.  ASEAN dibentuk bertujuan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi, kemajuan sosial, stabilitas keamanan, serta memajukan perdamaian di tingkat regionalnya. Pada awalnya latar belakang dibentuknya ASEAN karena  ada konflik bersenjata antara blok barat dan blok timur yang menjadikan kawasan ASEAN sebagai basis militer karena dianggap strategis, sehingga para pemimpin asia tenggara berinisiatif untuk melakukan suatu kerjasama untuk mengatasi kekacauan diwilayah tersebut.

            Kemudian apa itu komunitas ASEAN 2015? Komunitas ASEAN adalah subuah komunitas Negara-negara asia tenggara yang terbuka damai, stabil dan sejahtera, saling perduli dan diikat bersama dalam kemitraan yang dinamis. Rencana awal komunitas ASEAN akan dibentuk pada tahun 2020 dan sudah tertuang dalam visi ASEAN 2020. Usaha untuk pembentukan Komunitas ASEAN tersebut semakin kuat dengan ditandatangani deklarasi Cebu mengenai percepatan pembentukan Komunitas ASEAN di tahun 2015 yang dilaksanakan di Cebu Filipina tanggal 13 Januari 2007, dengan kesepakatan tersebut para pemimpin ASEAN menyetujui percepatan pembentukan Komunitas ASEAN dari tahun 2020 menjadi tahun 2015. Kemudian apa yang melatarbelakangi dibentuknya Komunitas ASEAN? Dari berbagai referensi yang sudah saya baca, saya dapat menyimpulkan beberapa latarbelakang dibentuknya Komunitas ASEAN yaitu sebagai berikut:

1. ASEAN telah memberikan sumbangan besar terhadap terciptanya suasana damai yang kondusif bagi pembangunan politik, ekonomi, dan sosial budaya di Asia tenggara sehingga Komunitas ASEAN diharapkan dapat menjadi bagian dari solusi untuk menjawab berbagai permasalahan kawasan dan global.
2. Proses globalisasi yang dilandasi semakin meningkatnya ketergantungan antar bangsa dan dipastikan tidak ada satupun Negara yang mampu menghindari perubahan global tersebut sendiri. Untuk menghadapi tantangan kawasan dan global tersebut diperlukan kerjasama yang lebih erat diantara Negara-negara regional sehingga diupayakan komunitas ASEAN 2015 dapat menjadi solusi dari kesulitan tersebut.
3. Upaya ASEAN dalam mendekatkan ASEAN pada masyarakat sebagai bagian dari upaya meningkatkan pemahaman pemuda ASEAN terhadap idenditas ASEAN yang selama ini masih kurang dan didasarkan pada persahabatan dan kerjasama. Para pemuda merupakan masa depan ASEAN dan merupakan investasi sehingga diperlukan pemahaman pada para pemuda dan masyarakat terhadap ASEAN kususnya agar lebih maju.

Kemudian dengan adanya Komunitas ASEAN apa harapan yang ingin dicapai  untuk kedepannya? Mungkin pertanyaan tersebut dapat kita jawab melalui poin-poin dibawah ini:

1. Dengan adanya Komunitas ASEAN diharapkan ASEAN dapat memfokuskan dirinya untuk dapat menjalin kerjasama yang lebih baik agar dapat memberikan manfaat langsung bagi masyarakat.
2. Dapat mempercepat pembangunan baik di bidang ekonomi, sosial, maupun budaya dengan adanya kerjasama yang lebih baik ini.
3. Adanya kemajuan yang signifikan pada ASEAN khusunya dalam mencapai kesepakatan-kesepakatan dan dengan kesepakatan tersebut ASEAN dapat berkontribusi kepada peningkatan kesejahteraan secara global.
4. Dapat memberikan informasi dan permahaman tentang kerjasama ASEAN kepada masyarakat. Hal tersebut dapat dilakukan dengan cara mengadakan seminar, diskusi bersama, dan ceramah, atau kegiatan yang secara langsung melibatkan masyarakat seperti penyelenggaraan festival, pemilihan duta muda ASEAN Indonesia, dan pencerahan kepada siswa-siswi sekolah melalui kegiatan ASEAN Goes to School. Keterlibatan masyarakat dalam kegiatan tersebut menandakan adanya keperdulian masyarakat terhadap ASEAN yang pada gilirannya dapat menyukseskan perwujudan Komunitas ASEAN pada tahun 2015.
5. Mempermudah akses antar Negara dan ASEAN pada umumnya untuk melakukan penyelidikan atau pengejaran seperti terroris atau koruptor yang sekarang ini sudah membudaya dilingkungan kita.
6. Mempermudah jalur birokrasi antar Negara untuk kepentingan bersama seperti pertukaran pelajar atau pendistribusian barang dagang.

Dalam setiap rencana pasti terdapat tantangan atau hambatan-hambatan. Dalam hal ini saya telah merangkum beberapa tantangan yang akan timbul yaitu:

1. Pembangunan Komunitas ASEAN harus melibatkan seluruh komponen masyarakat Negara-negara ASEAN, tetapi pada kenyataannya tidak semua masyarakat paham dan mengerti apa itu ASEAN dan  apa fungsi serta tujuan didirikan ASEAN.
2. Tujuan didirikannya ASEAN salah satunya untuk kesejahteraan masyarakat namun untuk mencapai kesejahteraan tersebut tentunya diiringi oleh pendidikan masyarakat yang memadai, oleh karena itu diperlukan persiapan dari segi pendidikan pada masyarakat untuk menunjang keberhasilan Komunitas ASEAN bahkan bukan hanya Komunitas ASEAN namun juga berdampak pada perkembangan negaranya yang turut maju.
3. Menurut teori yang di kemukaan oleh Karl Deutsch bahwa rakyat mulai melekat dengan komunitas yang lebih besar karena kebiasaan berkomunikasi antara yang satu dengan yang lain dan tersedianya kemudahan untuk berkomunikasi. Hal ini berbanding terbalik dengan fakta yang ada di Negara kita, komunikasi dengan orang asing belum menjadi kebiasaan bangsa kita, sehingga kita sulit untuk mengejar ketinggalan diantara Negara-negara lain.
4. Masalah yang sebetulnya ada sejak dibentuknya ASEAN yaitu banyaknya perbedaan visi dan misi pada setiap anggota ASEAN sehingga sulit untuk menyatukan pada satu tujuan karena sebenarnya setiap Negara memiliki masalah dan tujuan yang berbeda dengan Negara lainnya.
5. Masih adanya sikap mementingkan diri sendiri pada setiap anggota ASEAN sehingga sulit untuk mencapai tujuan yang telah disepakati bersama seperti konflik Laut China Selatan, konflik daerah perbatasan Thiland dan Kamboja,dll
6. Adanya kesenjangan ekonomi dan pembangunan, juga perbedaan sistem politik antar Negara. Hal ini yang menjadi kendala yang cukup rumit untuk para pemimpin ASEAN, disamping ingin memajukan pembangunan bersama antara Negara-negara ASEAN, mereka juga harus memutar kepala agar pembangunan di negarannya sendiri tidak terganggu bahkan dapat terbengkalai, inilah yang menjadikan para pemimpin kita menjadi agak emosional karena banyaknya tuntutan dari masyarakat padahal faktannya hal tersebut sangat sulit dilakukan.
7. Seperti yang disebutkan oleh Dubes Thiland yaitu 3 hal penting agar ASEAN dapat mengatasi berbagai tantangan dalam pembentukan Komunitas ASEAN  yaitu kredibilitas, sentralitas, dan komektifitas.

Kemudian apa peran yang dapat dilakukan oleh Komunitas ASEAN BLOGGER ? dari hasil pengamatan saya beberapa hal yang dapat dilakukan Komunitas ASEAN Blogger yaitu sebagai berikut.

1. Membantu untuk memberikan informasi seputar kerjasama ASEAN baik pada publik ataupun pada blogger sehingga masyarakat dapat mengerti dan pada akhirnya akan ikut serta dalam memantau perkembangan kerjasama tersebut.
2. Memberikan pemahaman masalah atau kendala yang dihadapi untuk mensukseskan Komunitas ASEAN kepada masyarakat, sehingga masyarakat tidak salah persepsi dan ikut membantu dalam mencari solusi dari masalah tersebut.
3. Selalu mengupdate info atau berita-berita terbaru tentang ASEAN baik dari segi ekonomi, sosial, budaya, ataupun politik, sehingga masyarakat secara umum dapat berperan aktif dalam mengembangkan pemikiran-pemikirannya untuk kemajuan ASEAN secara kususnya.
4. Sebagai batu locatan antara dunia politik pemerintahan dengan para blogger. Sehingga para blogger paham dengan kenyataan yang terjadi karena banyak para blogger yang masih awam sehingga perlu adanya pembimbing agar tidak salah dalam mengambil kesimpulan dari fakta tersebut.
5. Dalam suatu diskusi di dalam blog biasanya banyak orang yang saling berdebat dan tidak kunjung mendapatkan jalam keluar, disinilah peran ASEAN Blogger untuk dapat menengahi dan menjelaskan yang sebenarnya sehingga tidak terjadi hal-hal yang sebenarnya tidak perlu terjadi.
6. Di dunia internet banyak para blogger terutama yang masih awam yang sering berkomentar dan menjelek-jelekkan pemerintah tanpa mengetahui apa yang sebernarnya, disinilah peran ASEAN Blogger sangat di perlukan untuk mengawasi dan memberikan penjelasan dan pemahaman agar mereka tidak hanya menjatuhkan pemerintah namun juga memberikan solusi terhadapa apa yang mereka tanggapi.
7. ASEAN BLOGGER dapat meningkatkan SEOnya agar para pengguna internet dapat dengan mudah menemukan Komunitas ASEAN Blogger ini dan dapat ikut bergabung guna mensukseskan Komunitas ASEAN 2015 mendatang.
8. Jika diperlukan mungkin Komunitas ASEAN BLOGGER dapat menyediakan forum diskusi khusus bagi para pengguna dunia maya agar mereka dapat dengan mudah menyuarakan aspirasinya atau berkonsultasi atas apa yang belum mereka pahami hingga saat ini dan mungkin situs ASEAN BLOGGER dapat di beri fasilitas mobile sehingga dapat diakses dari handphone dengan mudah dan ringan, hal tersebut dapat meningkatkan kemauan bagi para pengguna internet yang gemar membaca untuk dapat berpartisipasi dalam mewujudkan Komunitas ASEAN 2015.
9. ASEAN BLOGGER dapat mengadakan roadshow/ teknikal meeting yang didalamnya dijelaskan secara rinci apa itu ASEAN hingga ASEAN BLOGGER atau event-event yang melibatkan masyarakat secara langsung, contohnya seperti event ini, atau mungkin dengan ide-ide yang lain contohnya lomba membuat poster ASEAN atau ide lain yaitu lomba SEO yang menuliskan artikel yang hubungannya dengan ASEAN dengan mempromosikannya hingga mendapatkan peringkat yang tinggi dalam google dan yahoo , dengan demikian  masyarakat akan lebih mengenal dan otomatis akan ikut mewujudkan Komunitas ASEAN 2015 mendatang.

NB: Jika ada salah ketik mohon diingatkan ya..    ^_^ V

Artikel Yang Berhubungan

Posted in: